JUDUL : HUKUM EKONOMI SYARIAH DI INDONESIA
PENGARANG :
DR. MARDANI
PENERBIT :
REFIKA ADITAMA
DAFTAR
ISI
BAB
I TINJAUAN UMUM TENTANG
EKONOMI SYARIAH
A. Pengertian
Ekonomi Syariah
B. Ruang
Lingkup Ekonomi Syariah
C. Sumber
Ekonomi Syariah
D. Praktik
Ekonomi Syariah di Indonesia
E. Keistimewaan
dan Karakteristik Ekonomi Syariah
F. Dasar-dasar
Ekonomi Syariah
G. Asas-asas
ekonomi Syariah
H. Transaksi
yang Dilarang dalam Ekonomi Syariah
I. Prinsip-prinsip
Ekonomi Syariah
J. Manfaat
Ekonomi Syariah
K. Kepemilikan
dalam Islam
L. Etika
Ekonomi Syariah
M. Perbedaan
Sistem Ekonomi Kapitalis dengan Ekonomi Syariah
N. Perbedaan
Sistem Ekonomi Sosialis dengan Ekonomi Syariah
BAB
II ASPEK EKONOMI ZAKAT
A. Pengertian
Zakat
B. Dasar
Hukum Zakat
C. Tujuan
dan Manfaat Zakat Berdimensi Ekonomi
D. Prinsip-prinsip
Zakat
E. Syarat-syarat
Zakat
F. Jenis-jenis
Zakat
G. Harta
Benda yang Tidak Terkena Zakat
H. Syarat-syarat
Harta yang Wajib Dizakati
I. Zakat
Utang-Piutang
J. Cara
Pengumpulan Zakat
K. Lingkup
Kewenangan Pengumpul Zakat
L. Pengawasan
Zakat
M. Undang-Undang
tentang Pengelolaan zakat
N. Manajemen
(Pengelolaan ) Zakat
O. Pendayagunaan
Dana Zakat
P. Golongan
yang Tidak Berhak Menerima Zakat
Q. Zakat
dan Pajak dalam Sistem Hukum Nasional
BAB
III ASPEK EKONOMI WAKAF
A. Pengertian
Wakaf
B. Tujuan
dan Fungsi Wakaf
C. Unsur-unsur
Wakaf
D. Macam-macam
wakaf
E. Tata
Cara Perwakafan Tanah
F. Tata
cara Wakaf Tunai Berupa Uang
G. Pendaftaran
Tanah Wakaf
H. Wakaf
sebagai Sumber Daya Ekonomi
I. Optimalisasi
Pemanfaatan Harta Wakaf
J. Wakaf
Benda Bergerak (Uang) dalam Perspektif Fiqih dan Undang-Undang
K. Undang-Undang
Wakaf
L. Sejarah
Perwakafan di Indonesia
BAB
IV KEDUDUKAN KOMPILASI HUKUM
EKONOMI SYARIAH (KHES) DALAM BISNIS SYARIAH DI
INDONESIA
A. KHES
Melengkapi Pilar Peradilan Agama
B. KHES
sebagai Pedoman Bisnis Syariah di Indonesia
BAB
V PENYELESAIAN SENGKETA BISNIS SYARIAH
A. Penyelesaian
Sengketa melalui Arbitrase Syariah
B. Penyelesaian
Sengketa melalui Perdamaian
C. Penyelesaian
Sengketa melalui Proses Persidangan (Ligitasi)
BAB VI PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN YANG MEMPERKOKOH
BERKEMBANGNYA PRAKTIK EKONOMI
SYARIAH DI INDONESIA
A. Undang-Undang
tentang Pengelolaan Zakat
B. Undang-Undang
tentang Wakaf
C. Undang-Undang
tentang Perbankan Syariah
D. Undang-Undang
tentang Surat Berharga Syariah Nasional
(SBSN)
E. Undang-Undang
tentang Peradilan Agama
F. Peraturan
Bank Indonesia dan Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) dan Lembaga Keuangan
(LK)
G. UU
No. 3 Tahun 2004 tentang Perubahan atas UU No.23 Tahun 1999 tentang BI,
Khususnya Pasal 10 tentang Sertifikat Bank Indonesia Syariah
BAB
VII REGULASI BANK UMUM YANG
MELAKSANAKAN KEGIATAN
BERDASARKAN PRINSIP SYARIAH
BAB
VIII PERLUASAN KOMPETENSI ABSOLUT
PERADILAN AGAMA DALAM
PERKARA EKONOMI SYARIAH
BAB
IX DEWAN SYARIAH NASIONAL (DSN)
DAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH
(DPS)
A. Keberadaan
Dewan Syariah Nasional
B. Struktur
dan Keanggotaan Dewan syariah Nasional
C. Tugas
Dewan Syariah Nasional
D. Wewenang
Dewan Syariah Nasional
E. Dasar
Hukum Dewan Pengawas Syariah
F. Keberadaan
Dewan Pengawas Syariah
G. Mekanisme
Kerja Dewan Pengawas Syariah
H. Tugas
Dewan Pengawas Syariah
I. Syarat
Dewan Pengawas Syariah
J. Kedudukan
Dewan Pengawas Syariah dalam Lembaga Keuangan Syariah (LKS)
K. Prosedur
Pengangkatan Dewan Pengawas Syariah
L. Struktur
Organisasi Dewan Pengawas Syariah pada Perbankan Syariah
M. Hubungan
Kerja Dewan Syariah Nasional, Dewan Pengawas Syariah, Bank Indonesia
BAB
X PRAKTIK JUAL-BELI VIA TELEPON
DAN INTERNET
A. Pendahuluan
B. Pengertian
Jual-Beli
C. Pengertian
Telepon dan Internet
D. Syarat
dan Rukun Jual-Beli
E. Makna
Satu Majelis
F. Prinsip-prinsip
Jual-Beli
G. Ridha
: Prinsip Jual-Beli
H. Legalitas
Formal Jual-Beli via Telepon dan Internet
I. Kesimpulan
BAB
XI FATWA DEWAN SYARIAH NASIONAL
A. Pengertian
Fatwa
B. Syarat
Mufti
C. Kedudukan
Fatwa Dewan Syariah Nasional
D. Kaidah-kaidah
Fiqih dalam Berfatwa pada Era Modern
E. Metodologi
Fatwa
F. Produk
Fatwa Dengan Syariah Nasional
G. Fatwa
Dewan Syariah Nasional Melahirkan Istilah Fiqih Kontemporer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar