JUDUL : PENGANTAR ANTROPOLOGI HUKUM
PENGARANG :
HILMAN HADIKUSUMA
PENERBIT :
CITRA ADITYA BAKTI
DAFTAR ISI
BAB
I PENDAHULUAN
BAB
II APAKAH ANTROPOLOGI HUKUM ITU
?
A. Antropologi
Hukum
1. Pokok
Pengertian
2. Sifat
Keilmuan
3. Ruang
Lingkup
B. Metode
Pendekatan
1. Metode
Historis
2. Metode
Normatif-Eksploratif
3. Metode
Diskriptif-Perilaku
4. Metode
Studi Kasus
BAB
III ANTROPOLOGI HUKUM DENGAN ILMU
LAIN DAN MANFAATNYA
A. Antropologi
Hukum dengan Ilmu Lain
1. Antropologi
Hukum dan Hukum Adat
2. Antropologi
Hukum dan Etnologi
3. Antropologi
Hukum dan Sosiologi
4. Antropologi
Hukum dan Psikologi Sosial
5. Antropologi
Hukum dan Religi
B. Manfaat
Antropologi Hukum
1. Manfaat
bagi Teoritisi
2. Manfaat
bagi Praktisi Hukum
3. Manfaat
bagi Praktisi
4. Manfaat
bagi Pergaulan Masyarakat
BAB
IV KONSEP-KONSEP HUKUM MASYARAKAT
SEDERHANA
A. Pendapat
B. Malinowski
B. Pendapat
E.A. Hoebel
C. Pendapat
R. Redfield
1. Masyarakat
Andaman
2. Masyarakat
Indian Zuni
3. Masyarakat
Indian Yurok
4. Masyarakat
Ifugao
5. Masyarakat
Aborigin dan Lainnya
6. Masyarakat
Akamba dan Lainnya
D. Pendapat
Pospisil
1. Konsep
A.R. Radcliffe Brown
2. Konsep
Van Den Steenhoven
3. Konsep
F. James Davis
4. Konsep
P.J. Bohannan
5. Konsep
S.J.L. Zake
6. Konsep
Liewellyn dan Hoebel
E. Pendapat
Bohannan
1. Arti
Lembaga
2. Pelembagaan
Ganda
3. Kesenjangan
4. Kekuasaan
BAB
V PEMBAHASAN CIRI-CIRI HUKUM
A. Ciri-Ciri
Hukum
1. Ciri
Hukum Tunggal
2. Ciri
Hukum Lengkap
B. Ciri
Kekuasaan (Authority)
1. Dalil
Tanpa Kekuasaan
2. Kepemimpinan
a. Pendekatan
Sifat
b. Pendekatan
Situasi
c. Pendekatan
Teologis
d. Pendekatan
Sosiometrik
e. Konsepsi
Dikhotomi
f. Kepemimpinan
berpengaruh
3. Jenis
Kepemimpinan dan Kekuasaan
a. Kepemimpinan
yang otoriter
b. Kepemimpinan
yang demokratis
c. Pengertian
kekuasaan
d. Kekuasaan
terbatas dan absolute
e. Kekuasaan
formal dan informal
f. Fungsi
pemimpin
C. Maksud
Penerapan Yuniversal
D. Ciri
Obligatio
E. Ciri
Sanksi
BAB
VI KASUS-KASUS PERSELISIHAN
A. Kasus
Perselisihan Masyarakat Ifugao
1. Kekeluargaan
dan Perselisihan
2. Penyelesaian
Juru Damai
3. Penyelesaian
dengan Percobaan
a. Perkara
saling menuduh
b. Perkara
tuduhan pencurian
c. Perkara
tuduhan maksiat
d. Perkara
hak-hak atas ladang
4. Penyelesaian
Dengan Beberapa Tindakan
a. Permintaan
maaf dan denda
b. Penagihan
dengan paksaan halus
5. Penyitaan,
Hukuman Mati, dan Perdamaian
a. Cara
penyitaan
b. Penyitaan
tanah lading
c. Tindakan
hukuman mati
d. Upacara
perdamaian
B. Kasus
Perselisihan Masyarakat Comanche
1. Penyelesaian
Antar Pribadi
2. Penyelesaian
dengan Perantaraan Wanita
3. Penyelesaian
dengan bantuan kelompok
4. Penyelesaian
dengan bantuan panglima perang
C. Kasus
Perselisihan Masyarakat Kpelle
1. Cara
mengajukan perkara
2. Waktu
dan tempat bersidang
3. Pembukaan
sidang
4. Mendengarkan
keterangan
5. Penyelesaian
perkara
D. Kasus
Perselisihan Masyarakat Iban
1. Penyelesaian
Damai
2. Persiapan
Bechara
3. Acara
Bechara
4. Jenis
Perkara dan Hukuman
a. Denda
pelanggaran ringan
b. Denda
perbuatan zina
c. Hukuman
menghilangkan nyawa
d. Hukuman
melanggar sumpah dewa
5. Penyelesaian
Perkara dengan Perkelahian
E. Kasus
Perselisihan Masyarakat Zapotec
1. Pejabat
Pengadilan Kota
2. Tugas
Pejabat Pengadilan
3. Keputusan
Pengadilan
4. Sanksi
Hukuman
5. Hubungan
Kekeluargaan
a. Hubungan
pertalian darah
b. Hubungan
pertalian perkawinan
c. Hubungan
pertalian ritual
BAB
VII ANTROPOLOGI HUKUM DI INDONESIA
A. Seminar
Antropologi Hukum
B. Peserta
Seminar dan Makalah
1. Sarjana
Belanda
2. Sarjana
Indonesia
C. Antropologi
Hukum di Fakultas Hukum
D. Seminar
Antropologi Hukum Lanjutam
E. Rumusan
Pengajaran Antropologi Hukum
1. Dasar
Pemikiran
2. Kedudukan
Mata Kuliah Antropologi Hukum
3. Metode
Pengajaran dan Pendekatan Masalah
4. Tujuan
dan Silabus
5. Rekomendasi
BAB
VIII KASUS-KASUS PERSELISIHAN DI
INDONESIA
A. Kasus
Sengketa di Sumatra Barat
B. Kasus
Sengketa di Sumatra Selatan
C. Kasus
Sengketa di Lampung
1. Tata
Cara Gadis Belarian
2. Mengantar
Kesalahan
3. Penyelesaian
Damai
D. Kasus
Sengketa di Jawa Tengah
E. Kasus
Sengketa di Lombok
1. Kecamatan
Bayan
2. Kasus
Tanah di Sukadana
3. Proses
Sengketa dan Penyelesaiannya
4. Untuk
Perhatian
F. Kasus
Sengketa di Irian Jaya
1. Deskripsi
Etnografi
2. Tonowi
dan Proses Perubahan Sosial
3. Birokrasi
Pemerintahan Desa
4. Uang
Sebagai Pengganti Mege
5. Pengembangan
Proyek P-5
6. Peranan
Gereja
7. Adanya
Enamoi dan Oawa Wudi
cuman segitu aja ya tentang kasus masyarakat ifugao?
BalasHapusmana makalahnya :(
BalasHapusmana deskripsinya ini?
BalasHapus